Postingan

Menampilkan postingan dari Januari, 2023

Generasi Harapan Baru Indonesia

Gambar
BELAKANGAN ini, terutama setelah perkembangan teknologi informasi dan komunikasi semakin geliat, berbagai pemberitaan dalam beragam tema pun nyaris mendominasi konten media digital kita. Selain media online, media sosial pun menjadi ruang ekspresi baru bagi siapapun, tak ada batasan usia dan latar belakang. Semuanya aktif bermedia dan membincang berbagai hal yang sebagiannya berdampak buruk bagi generasi baru Indonesia. Tentu di samping adanya konten yang bernilai positif. Hanya saja dari sisi vitalitas, kadang yang negatif itulah yang lebih hot di pemberitaan.  Diantara konten yang kerap menjadi perbincangan dan mendapat respon publik terutama netizen adalah berita perihal anak-anak usia pelajar dan muda (milenial) yang terlibat berbagai pelanggaran atau kriminal. Dari pembunuhan dan pemerkosaan hingga perampokan dan tauran. Generasi yang secara demografi mencapai lebih dari 50% dari total penduduk Indonesia sekitar 280 juta jiwa itu pun dicap buruk dan tak bisa menjadi tumpuan masa d

Golo Sengang Muda dan Masa Depan Manggarai Barat

Gambar
PADA Jumat 20 Januari 2023 sekitar pukul 20.00 WIB hingga selesai saya didaulat menjadi pemantik diskusi pada forum "Diskusi Santai" yang diadakan oleh Pemuda Muslim Golo Senggang (PMGS) rantauan atau diaspora muda di berbagai kota di seluruh Indonesia. Pada acara yang dilangsungkan secara online (Google Meetting) dan dihadiri sekitar 50-an lebih peserta ini saya ditemani oleh adik saya Pak Muhamad Salahudin sebagai narasumber atau tepatnya pemantik diskusi. Bila saya petualang jalanan, maka sosok yang satu ini adalah aktivis sekaligus intelektual muda yang saat ini masih aktif sebagai Staf Ahli Pak Ahmad Johan, senior kami yang kini aktif sebagai anggota DPR RI Fraksi PAN periode 2019-2024.  Saya perlu menginformasikan bahwa Golo Sengang merupakan salah satu desa di kecamatan Sano Nggoang yang berada di kabupaten Manggarai Barat, Nusa Tenggara Timur atau NTT. Desa ini terdiri tiga dusun yaitu Cereng, Ceremba dan Leheng. Desa termasuk desa yang jauh dari hirup pikuk perkotaan