SARJANA BARU CERENG LULUSAN UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MATARAM
Namanya Siti Arfa Halisah, kerap dipanggil Ar. Putri pertama dari 5 bersaudara dari pasangan Bapak Dul Hali dan Ibu Siti Armia ini lahir pada 1995 di Cereng, Desa Golo Sengang, Kecamatan Sano Nggoang-Mabar.
Tiada hari tanpa bersyukur atas segala nikmat yang Allah berikan kepada kita semua. Ya alhamdulillah kali ini Ar telah menyelesaikan seluruh rangkaian lakon akademiknya pada Jurusan Matematika di Universitas Muhammadiyah Mataram. Kita sesama keluarga besar Cereng tentu bangga dan layak memberi apresiasi atas pencapian ini.
Kita juga layak mengucapkan terima kasih banyak kepada Civitas Akademika Kampus Hijau atau Universitas Muhammadiyah Mataram yang telah mendidik salah satu Generasi Cereng sampai pada Resepsi Akademik atau Wisuda pada 2019 ini.
Moment Wisuda kali ini menjadi inspirasi dan memotivasi bagi generasi muda Cereng lainnya. Dengan diwisudanya Ar, ini akan menambah angka jumlah sarjana di kampung Golo Molas sebutan lain dari Cereng yang kini mencapai 100-an lebih orang, di samping generasi penerus lainnya yang masih di bangku SMA, SMP dan SD.
Kita berharap agar lulusan SDK Cereng tahun 2006, lulusan MTs Werang tahun 2010, lulusan MA Hidayatullah Mataram tahun 2014 dan lulusan Jurusan Matematika Universitas Muhammadiyah tahun 2019 ini, selain menambah kuantitas sarjana, juga adanya perubahan kualitas pemikiran, cara hidup dan interaksi sosial di kampung yang berada di pelosok Manggarai Barat ini.
Cita-cita membangun pusat peradaban di kampung Cereng makin terasa aroma terwujudnya, mengingat angka manusia yang berakal sehat tiap tahunnya makin bertambah juga. Ini soal kemanfaatan ilmu untuk semua, tidak mengenal sekat dalam bentuk warna apapun.
Universitas Muhammadiyah Mataram memang berjasa banyak bagi generasi muda Cereng. Terhitung banyak generasi muda Cereng yang melanjutkan pendidikan di kampus ini, termasuk Ar yang baru saja meraih gelar sarjana pada jurusan Matematika.
Kini, Cereng sudah memiliki sekitar 100-an lebih sarjana. Mereka bekerja di banyak tempat sesuai profesinya masing-masing. Ini modal sekaligus potensi besar bagi kemajuan Cereng dan Mabar ke depan.
Cereng boleh tak tersentuh listrik, jalan tak terkena aspal dan air tak berlabel PDAM, tapi suatu saat akan menghadirkan getaran dahsyat yang menggoncang Mabar. Cereng bakal membuat sejarah baru.
Bangkit dan majulah wahai generasi muda Cereng. Momentum itu segera tiba. Kalau tak juga datang, maka kita sendirilah yang mesti menyiapkan dan merebutnya. Mari menyiapkan diri sekaligus menyiapkan momentum terbaik! (*)
--SYAMSUDIN KADIR dan MOHAMMAD SALAHUDIN--
Tiada hari tanpa bersyukur atas segala nikmat yang Allah berikan kepada kita semua. Ya alhamdulillah kali ini Ar telah menyelesaikan seluruh rangkaian lakon akademiknya pada Jurusan Matematika di Universitas Muhammadiyah Mataram. Kita sesama keluarga besar Cereng tentu bangga dan layak memberi apresiasi atas pencapian ini.
Kita juga layak mengucapkan terima kasih banyak kepada Civitas Akademika Kampus Hijau atau Universitas Muhammadiyah Mataram yang telah mendidik salah satu Generasi Cereng sampai pada Resepsi Akademik atau Wisuda pada 2019 ini.
Moment Wisuda kali ini menjadi inspirasi dan memotivasi bagi generasi muda Cereng lainnya. Dengan diwisudanya Ar, ini akan menambah angka jumlah sarjana di kampung Golo Molas sebutan lain dari Cereng yang kini mencapai 100-an lebih orang, di samping generasi penerus lainnya yang masih di bangku SMA, SMP dan SD.
Kita berharap agar lulusan SDK Cereng tahun 2006, lulusan MTs Werang tahun 2010, lulusan MA Hidayatullah Mataram tahun 2014 dan lulusan Jurusan Matematika Universitas Muhammadiyah tahun 2019 ini, selain menambah kuantitas sarjana, juga adanya perubahan kualitas pemikiran, cara hidup dan interaksi sosial di kampung yang berada di pelosok Manggarai Barat ini.
Cita-cita membangun pusat peradaban di kampung Cereng makin terasa aroma terwujudnya, mengingat angka manusia yang berakal sehat tiap tahunnya makin bertambah juga. Ini soal kemanfaatan ilmu untuk semua, tidak mengenal sekat dalam bentuk warna apapun.
Universitas Muhammadiyah Mataram memang berjasa banyak bagi generasi muda Cereng. Terhitung banyak generasi muda Cereng yang melanjutkan pendidikan di kampus ini, termasuk Ar yang baru saja meraih gelar sarjana pada jurusan Matematika.
Kini, Cereng sudah memiliki sekitar 100-an lebih sarjana. Mereka bekerja di banyak tempat sesuai profesinya masing-masing. Ini modal sekaligus potensi besar bagi kemajuan Cereng dan Mabar ke depan.
Cereng boleh tak tersentuh listrik, jalan tak terkena aspal dan air tak berlabel PDAM, tapi suatu saat akan menghadirkan getaran dahsyat yang menggoncang Mabar. Cereng bakal membuat sejarah baru.
Bangkit dan majulah wahai generasi muda Cereng. Momentum itu segera tiba. Kalau tak juga datang, maka kita sendirilah yang mesti menyiapkan dan merebutnya. Mari menyiapkan diri sekaligus menyiapkan momentum terbaik! (*)
--SYAMSUDIN KADIR dan MOHAMMAD SALAHUDIN--

Komentar
Posting Komentar